Sistem informasi merupakan suatu perkumpulan data yang terorganisasi beserta tatacara penggunaanya yang mencangkup lebih jauh dari pada sekedar penyajian. Peranan Sistem Informasi bagi perusahaan sangatlah penting. Penerapan Sistem Informasi pada tiap perusahaan atau organisasi tentunya memiliki tujuan yang berbeda karena penerapanya pada suatu organisasi adalah untuk mendukung kepentingan usahanya. Apalagi dengan kondisi saat ini, dengan persaingan dan fluktuasi dunia bisnis yang tinggi sehingga penerapan Sistem Infoemasi bukan hanya sebagai supporting tools saja, tetapi menjadi strategic tools, dimana fungsi dan perannya lebih komprehensif dan lebih luas terkait pada visi, misi dan tujuan perusahaan.
Sistem informasi akan meningkat kan
produktivitas suatu organisasi atau perusahaan, serta dapat membuat model
bisnis yang sulit ditiru oleh pesaing, karena pada dasarnya peranan Sistem
Informasi bagi setiap perusahaan bersifat unik dan spesifik. Hal tersebut
disebabkan karena masing-masing organisasi atau perusahaan memiliki strategi
yang berbeda satu dengan yang lainnya. Pemanfaatan Sistem Informasi dalam suatu
organisasi atau perusahaan juga berkaitan dengan keunggulan kompetitif untuk
meningkatkan kualitas informasi, pengawasan kinerja organisasi atau perusahaan
menggunakan Sistem Informasi baik sebagai alat bantu maupun strategi yang
tangguh untuk mengintegrasikan dan mengolah data dengan cepat dan akurat serta
untuk penciptaan produk layanan baru sebagai daya saing untuk menghadapi kompetisi.
Penerapan sistem informasi dalam suatu organisasi pasti
akan melibatkan pengunaan komputer untuk memantu mengelola data yang ada untuk.
pengembangan sistem informasi juga memerlukan sejumlah orang yang ahli dan
berpengalaman dan memerlukan partisipasi dari para menejer. Sistem informasi
yang baik adalah sistem informasi yang menyeimbangkan biaya dan manfaat yang
akan diperoleh perusahaan. Supaya informasi yang dihasilkan oleh sistem
informasi dapat berguna bagi manajemen, maka analis sistem harus mengetahui
kebutuhan informasi. Sengan mengetahui kegiatan-kegiatan untuk masing-masing
tingkat manajemen dan tipe keputusan yang di ambil.
Kualitas
suatu informasi sangat dipengaruhi dan ditentukan oleh akurat, tepat waktu dan
relevan. Akurat berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan, tidak
adabisa atau tidak bisa menyesatkan dan harus mencerminkan maksudnya, informasi
yang datangnya terlambat, tidak akan mempunyai nilai berkualitas baik. Relevan
berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. mengantisipasi dan memahami
konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
Daftar Pusaka
Pratami, Dewi. “Manfaat dan Etika dari
sistem Informasi”. 24 Oktober 2010
Riza Nadia Savira. “Peran Sistem
Informasi di dalam Organisasi”. 29 November 2014.
Dudung
(2015) Pengertian Konsep Dasar Sistem Informasi Lengkap
EmoticonEmoticon